Dia tidak suka pertanyaan apa kabar. Katanya, pertanyaan itu terlalu populer, sedangkan dia tidak. Makanya, ia justru menyapaku dengan, “Joker akan ada sekuelnya!”
Tadinya, ia sedang merokok. Entah kenapa dimatikan waktu aku menghampirinya. Ia hanya membuka tutup cangkir kopi hitam pesanannya, dan menyeruputnya perlahan. Ia belum lama duduk di situ, kopinya masih panas.
“Aku tahu. Sama Lady Gaga, kan?”
“Iya! Tapi… masih lama. Kadang, lebih baik gak denger infonya. Biar tahu-tahu muncul aja.”
“Iya, kan? Tuh. Gak semuanya butuh persiapan. Kadang, kita cuma perlu nikmatin aja.”
Dia tersenyum, aku mencoba menahan senyumanku.
“Kopimu belum jadi?”
Aku menoleh ke tempat pick up, terlihat masih kosong, kemudian menjawabnya, “Belum. Tadi salah soalnya, jadi dibuat lagi. Aku minta yang dingin, dikasihnya yang panas.”
“Kamu minum kopi sekarang.” ucapnya sedikit bangga.
“Iya. Suka.”
Ia memerhatikanku, kemudian mengejekku, “Kamu segitu sebelnya ya sama aku?”
“Hah? Siapa yang sebel?”
“Aku tahu minuman kesukaanmu bukan itu.”
“Aku suka beneran kok!”
“Fine. Fine. Kita lama gak ketemu, jadi jangan dipake untuk lama-lama berantem.”
“Aku gak ngajak berantem!!?!”
“Fine…”
Aku bukan sebel. Aku gemes sama dia.
Ia menyeruput kembali kopinya. Aku tahu itu memang favoritnya sejak duluuuu sekali. Lalu kucoba gantian yang membuka obrolan, “Kamu sempet nonton Sigur Ros ya? Di Singapore?”
“Iya. Kok tahu? Perasaan aku gak update di mana-mana.”
Aku diam sebentar, kemudian, “Tahu saja.”
Dia suka Sigur Ros. Aku juga suka, karena dia pernah paksa dengerin. Padahal liriknya aku gak paham, bahasanya sangat asing. Tetapi, dia berprinsip bahwa musik memiliki satu bahasa yang sama. Aku ingin sekali bertanya dia nonton sama siapa, tapi, kayaknya gak cocok untuk ditulis di bagian ini.
“Aku nonton sama kakakku. Dia minta ditemenin.”
Ih. Kok dia jawab sendiri? Eh, tapi, isi kepalanya memang aneh dari dulu. Dia kemudian menyambung, “Kamu belum nonton konser lagi?”
“Belum. Hmm, nanti sih. Soalnya ada Idol K-Pop aku mau dateng.”
“Oh iya, kamu suka EXO ya sekarang.”
“Kok tahu? Perasaan aku gak pernah cerita.”
“Tahu saja.” jawabnya.
Kali ini, senyumku tidak tertahankan. Aku beranjak pergi ke dalam untuk mengambil kopiku sebentar. “Mbak, kopiku udah jadi belum, ya?”
“Udah, kak. Tadi dimasukin ke paper bag, kirain kakak take away.”
“Iya. Aku gak jadi take away, ternyata ada temenku.”
“Oke, enjoy the coffee kak!”
Haha. Ada temenku? Apa iya masa lalu yang udah selesai itu namanya temen? I’m not sure.
Aku kemudian kembali padanya dengan membawa secangkir kopi. Dari jauh kulihat ia sedang memainkan handphone-nya. Tidak terlalu jelas apakah ia sedang membalas chat, menonton video kucing, atau mengabari kekasihnya (kalau ada).
“Udah bener sekarang kopinya?” ucapnya.
“Udah, tapi tadi sempet dimasukin ke paper bag sama mbaknya, dikirain aku take away.”
“Yaa… kamu memang suka bikin orang salah mengira.”
“Mm? Maksudnya?” tanyaku sambil meminum kopi.
“Nggak, aku bercanda.”
Di dekat sini, sebenarnya ada warung sate madura. Dulu, kami sering ke sana. Dia suka banget sama bumbu kacangnya. Dulu, biasanya malah makan dulu di sana, baru ke sini nemenin dia minum kopi. Dulu, aku gak minum kopi. Gak semua hal akan selalu sama, ya.
Kemudian, aku melihat ke langit. Cuacanya akhir-akhir ini agak aneh. Mendung, tapi panas. Terik, tapi tiba-tiba hujan. Ternyata, ia juga ikut mengangkat pandangannya. Ingin melihat apa yang juga kulihat.
Ia pun penasaran dan bertanya, “Lihat apa? Ada pesawat? Aku gak denger suaranya,”
“Emang kalau lihat ke atas karena ada pesawat?”
“Ya apalagi, dong?”
“Lihat langit?”
“Langit gak usah dilihat, dia gak akan ke mana-mana. Kalau pesawat terbang, boleh. Kapan lagi lihat pesawat di atas kepala kita?”
“Kamu masih aneh.”
“Kamu masih gak percayaan.”
Ia lalu berdiri, memeriksa saku di celananya, sepertinya mencari sesuatu. Diperiksanya beberapa kali tapi sakunya kosong. Aku tahu pasti karcis parkirnya hilang. Aku langsung saja meledeknya, “Kamu juga masih saja musuhan sama karcis. Gak karcis parkir, tiket bioskop, kuitansi laundri, surat garansi, pasti ilang.”
“Ah. Gak apa-apa, sayang aturannya gak kepake kalau gak ada karcis yang hilang.”
Aku geleng-geleng kepala. Entah yang berapa kalinya semenjak kenal dia. Sebab dia terlalu aneh untuk hidupnya yang terlalu normal. Dia cuma suka sate ayam, nasi goreng, burger, kopi, rokok, dan bir. Aku sering berpikir, apa ia kurang nutrisi makanya isi kepalanya makin aneh saja?
Handphone-nya berdering. Bunyinya masih sama sejak terakhir kali aku masih menelepon untuk menganggunya. “Angkat aja, udah daritadi kan bunyinya?” ucapku.
“Gak semua masa diciptakan untuk banyak karakter utama. Di bagian ini nih, bunyi teleponku cuma iklan lima detik seperti di Youtube.”
“Hah? Hahahaha. Eh, emangnya iklan di Youtube masih di-skip?”
“Aku gak maksud meng-skip. Aku hanya gak menghiraukan.”
Sama saja, bodoh.
“Terserahlah. Udah. Aku pulang, ya? Kayaknya mau hujan.”
Ia menghirup kopinya dua kali, lalu mengeluh, “Iya, kayaknya musim pancaroba. Minggu lalu aku positif covid.”
“Masa? Kamu baik-baik aja sekarang.”
“Iya kayaknya karena telat makan.”
“Hah? Jadi kamu covid atau telat makan?”
“Ya… telat makan gak ada alat periksanya. Jadi covid saja.”
“Kamu, nih… semuanya dibercandain!”
Ia tersenyum, aku menatapnya tajam-tajam. Ia mulai menyalakan rokoknya, dengan sebelumnya memintaku untuk memakai maskerku kembali. Langit semakin gelap, padahal belum mau maghrib. Sepertinya akan hujan. Angin kencang mulai berdatangan. Ah, cuaca memang bisa mengacaukan suasana hati kita. Aku yang tadinya biasa saja, mendadak merasa kosong. Ada gelagat dari perasaanku yang tiba-tiba berubah. Mungkin ikut mendung.
“Rana,”
“Ya?”
“Kamu pernah kepikiran untuk melakukan sesuatu yang gak pernah kamu pikirin, gak?
“Hah? Kayak apa contohnya?”
“Memecahkan kaca, membakar kursi, mengeringkan laut, menebang pohon, merajut bumi, menerbangkan gedung?”
Dulu, aku akan berusaha mengerti kalimatnya, sekarang tidak lagi.
“Nggak, nggak pernah kepikiran. Kenapa memangnya?”
“Nggak, lupakan. Aku ngawur aja.”
Aku tidak menjawab lagi, bukan karena dialognya tidak menarik, justru karena terlalu memikat, maka aku harus segera membebaskan diri. Membebaskan diri dari pikirannya, dari konsentrasinya, dari rencana-rencananya.
Ia menghisap rokok dan menghembuskannya ke samping agar tak mengenai aku. Handphone-nya berdering kembali. Aku mencoba membujuknya untuk mengangat panggilan masuk itu.
“Angkat aja apa susahnya, sih? Kalau penting gimana?”
“Na, sudah kubilang. Gak-”
Aku segera memotong kalimatnya, “Gak semua masa diciptakan untuk karakter utama. Di bagian ini, bunyi telepon itu bisa jadi durasi film yang gak boleh dipotong.”
Akhirnya ia berdiri dan berjalan menjauh untuk mengangkat telepon. Berarti itu percakapan rahasia. Pasti dari kekasihnya. Ya, dia selalu gitu. Dulu, tiap kali aku lagi nelepon dia, teman-temannya cerita kalau dia langsung pergi cukup jauh. Entah kenapa segitu rahasianya sampai harus jauh-jauh. Padahal gak ada yang terlalu penting, tapi sudah prinsipnya, mungkin. Jadi, itu pasti kekasihnya. Kalau soal kerjaan, kenapa tidak mengangkatnya di dekatku saja? Aku tidak akan peduli juga. Bahkan soal kekasihnya pun, aku sudah tidak ada masalahnya bila harus mendengarnya.
Sebuah mobil sedan berhenti di depan kedai kopi dan menyalakan klaksonnya. Itu mobil yang menjemputku. Aku pun melambaikan tanganku pada laki-laki unik itu, memberi isyarat bahwa aku sudah harus pulang dan ia menjawabnya dengan isyarat juga. Ia memintaku untuk menunggu sebentar.
“Udah dijemput, ya?”
“Udah. Itu.”
“Dijemput siapa?”
“Aksa. Pacarku.”
Hujan yang sejak tadi tertahankan, turun berjatuhan.
218 responses to “Back Home One Afternoon”
Aaaaa omagad!!!!
Suka banget sama ceritanya
Bukan akhirnya !!!
LikeLike
Sangat menampar, makasih us😌
LikeLike
Yaa dibiarkan selesai tepatnya dipaksa, walau sebetulnya penasaran dengan kelanjutannya. Mungkin itu salah satu cara untuk membiarkan yang tidak terjadi tetap tidak terjadi.
Makannya terlihat menggantung padahal sebetulnya cukup jelas. 🙂♥️
LikeLike
Hmmm sangat potek
LikeLike
penggambaran tulisannya indah banget us, enjoy aja gitu bacanya terlepas dari endingnya yang bikin kaget :”)
LikeLiked by 2 people
Lahh endingnyaa
Kahet bgt🥺😭
LikeLike
Lahh endingnyaa
Kaget bgt 🥺🥺
LikeLike
jujur kaget bgt sama endingnyaaaaaa sangat amat plot twist 🙏
LikeLike
kenapa cerita paus selalu relate sama beberapa cerita ku huhu
LikeLike
Kalo nggak gitu bukan paus, ending yang sangat sangaaatt
LikeLike
hmmmm
LikeLike
Apa ini🙂🙂🙂
LikeLike
Omggg 😭
LikeLike
Iihh kok endingnya gitu?
LikeLike
Jumpscare babgettt us
LikeLike
yu bisa yu lanjut🥺
LikeLike
APA APAAN INI ☺
LikeLike
Lanjut dong kakkk
LikeLike
Awalnya ku kira mereka friend-zone……heuheuheu keren pauss!! lupyuu polllll 😍
LikeLike
US APASIH ARGGGGHGGG
LikeLike
Heh💔
LikeLike
Plot twist macam apaa nihhh ussss!!!!! :(((
LikeLike
Emang klo ga plot twist bukan cerita paus namanya:)
LikeLike
gamauu digantunggg.. paus tanggung jawab. harus lanjut pokoknyaa
LikeLike
Wajib lanjut nih uss🙂🙂
LikeLike
Tisna banget ni cerita
LikeLike
USS LANJUTIH DONG GANTUNG BANGETT
LikeLike
Apa apaan ini us😭 ayo aku tunggu lanjutannya, ini ga sesuai sama ekspektasi kuu huhu..
LikeLike
Plot twist banget sksksk ga tau lgii
LikeLike
Plotwist macam apa ini us😭
LikeLiked by 1 person
USS GANTUNG BGT GITU GREGET BGTTT,LANJUTIN WOI
LikeLike
USSSS LANJUTINN WOIII!!!
LikeLike
US YAAMPUN SUKA BANGETT,INI WAJIB DILANJUT!!
LikeLike
Gue kira ceweknya si cowok 🙂
Hebat banget Us plot twistnya
LikeLike
Wow ending yang em mengejutkan and yeah please harus ada lanjutannya:)
LikeLike
Pas awal awal baca nya asik, sambil senyum senyum. Ehhh pas deket deket akhir, hmmm…
LikeLike
Endingnya azkzkzkzk🙂
LikeLike
Aku kiraa rana adalah jomblowati terjebak masalalu, ternyata endingnya cukup menarik untuk ditertawakan. Diatas ekspetasi ku ada realita paussss AHAHAA
LikeLike
Endingnya😊
LikeLike
LANJUTTTTT PAUSSSSSSS😭
LikeLike
emang paling bisa bikin orang gregettt, ayok pausss bikin lagii
LikeLike
endingnya ciri khas paus ya, ngagetin orang☺
LikeLike
and after i read at the last paragraphs, it made me goosebumps.
LikeLike
Pacarku🤧
LikeLike
LANJUTINNNNNNN
LikeLike
I want more more and moreee kakak pausss
LikeLike
kyk ngerasa balik bentar, untuk sekedar…
hujan saat itu menjadi saksi kalo ceritanya udah selesai
LikeLike
SERUUUU BGTTT MINIMAL LANJUT LAH
LikeLike
First time baca cerpen lagi setelah sekian lama. Aku baca sambil berharap semoga cerita nya masih panjang kek pliss aku masih mau baca jangan dulu habis cerita nya. Ini lanjutannya gak bisa lama2 hehe
LikeLike
First time baca cerpen lagi setelah sekian lama. Aku baca sambil berharap semoga cerita nya masih panjang kek pliss aku masih mau baca jangan dulu habis cerita nya. Ini lanjutannya gak bisa lama2 hehe
LikeLike
Plisss tulisss lanjutannya USS🥺
LikeLike
USSSSS LANJUT USSSSSS
LikeLike
“Gak semua masa diciptakan untuk karakter utama. Di bagian ini, bunyi telepon itu bisa jadi durasi film yang gak boleh dipotong.”
LikeLike
endingnya🤯
LikeLike
Kenapa selalu saja seperti ini,pemeran utama kadang harus terasa terintimidasi
padahal ialah salah satu penyebabnya.
LikeLike
Nyesek banget bacanyaaaa 😢
LikeLike
Tidak bisa ber word word
LikeLike
tbh, tulisannya tsana itu ringan tapi seru dibayangin. aku yang lagi susah banget baca buku, bisa mulai suka lagi karena cerpen cerpen ini. Makazeeee paduka paussss. Lov uuuuuuuuuu
LikeLike
ENDINGNYAA 😭💔💔
LikeLike
🙂
LikeLike
USSSS LANJUTTT DONGGG
pas part akhir berasa bangett sakitnyaaa🫠🤧
LikeLike
Sama sekali ga nyangka usss ama endingnyee
LikeLike
demi apapun endingnya ☺️
LikeLike
Aaaaakkk ini spt dia, dia begini sifatnya
LikeLike
INI GAADA LANJUTANNYA APA YA??? ADAINN DONGG USSSS
LikeLike
:>
LikeLike
asksjssnk seru bgt hrs lanjut pokonya
LikeLike
Ngenalin pacar nya bisa ngena banget gituu yaaaa uuuuusssss 🙂
LikeLike
seruu polll
LikeLike
KENAPA ENDINGNYA HARUS GITU SIH?!
LikeLike
asksjssnk seru bgt hrs lanjut pokonya
LikeLike
ENDINGNYA HIKS😭😭🥹🥹🥺🥺
LikeLike
pertama kali baca tulisan tsna, langsung suka!
halo, aku teri newborn👋
LikeLike
harus lanjut terus pausss
LikeLike
Ngak semua masalalu menjadikan dia bakal kembali dengan semestinya hahaha, BANYAK BANYAK BIKIN SHORT STORY KEK GINI US, NYENENGIN BANYAK ORANG DAPET PAHALA BANYAK BANYAK.
LikeLike
paussss lanjutt, suka bgt pokonya lope 😭❤️
LikeLike
Ka Sanaa harus ada lanjutannya ga mau tau😭
LikeLike
Auchh gumush bangettt 🥰
LikeLike
Hd yang vudveueb
LikeLike
Auch aaaaah gumusshh bangettt 🥰💛
LikeLike
plot twist yg keterlaluan 🥺🥺
LikeLike
Plot twist abis, uss keren ❤️
LikeLike
Aduh uss, gantung bangett. Nanti halu ini sihhh
LikeLike
Plot twist yg sgt bagus:’)
LikeLike
Pausss next yup
LikeLike
Random bet 🏩 lope paus
LikeLike
wkaka ending nya mantap benul
LikeLike
Bagus bgt kakkkk
Mau lagi dongg 🥺
LikeLike
Gak semua masa diciptakan untuk karakter utama.
LikeLike
Hujan yang sejak tadi tertahankan, turun berjatuhan.
LikeLike
AKSKSJSNSNSNDBJSJSJDHFH NGEGANTUNG BGT AAAAA AYOOO CEFFAT LANJUUTTT
LikeLike
Lanjutt dong uss
LikeLike
Selalu suka tulisan yang diciptain sama tangan ajaib ka tsana
LikeLike
Ini lama-lama pasti bakal jadi novel pada minta lanjut wkwk
LikeLike
OMG candu banget bacanya ussss…. Plislah lanjutin usss
Monangis akutuuuh 💔💔
LikeLike
Seneng bngt sama isi otak paus kesayangan aku
LikeLike
Nggak tau lagi 😐
LikeLike
USSS KERASA BGTTT LANJUT
LikeLike
selalu saja memikat pembaca,,,
LANJUT GA MAU TAUU
LikeLike
PLOT TWIST BGT IS YA OLO
LikeLike
Iya iya.
LikeLike
Endingnyaaa 🤧
LikeLike
WAH GABISA INI GABISAAA HARUS LANJUTTTTTTTTTTTT
LikeLike
Aku bacanya lagi lohhhh, jadi ikutan kosong perasaannya 😭😭
LikeLike
Plisss us ayo bikin lagi yang banyak aku suka baca cerpen ginii….
LikeLike
Ayo us bikin lagi aku duka cerpen2 giniiii….
LikeLike
Kayaknya kalau ketemu tulisan random bakalan langsung ngeh “ini mah Tsana”.
LikeLike
Omaigat uss💔
LikeLike
Sangat suka baca cerpen paus. Mengispirasi.
sejujurnya karenamu aku suka bikin cerpen jg us. Tapi gak sekeren Kamuhhhh
LikeLike
COYY YAA PLOT TWIST PARRAHH USS
LikeLike
USSSS UFNDJF HRS LANJUT INJ
LikeLike
Demi apaa🥲
Harus lanjut sih ini
LikeLike
PAUS, AKU NGEBAYANGIN NYA YANG JADI RANA ITU KAMU🤡
LikeLike
Pausss you’re my role model pokoknya luvvv luvvv
LikeLike
Selalu suka dengan karakter-karakter aneh yang selalu Paus ciptakan❤
LikeLike
Endingnya sangat sangat ya uusss!! 💔
LikeLike
Kacaw abiez endingnyaa, lanjutinn
LikeLike
senengannya paus😩🫶🏼
LikeLike
Dahlah.
LikeLike
kita butuh buku kumpulan cerpen !!! keren bangettt
LikeLike
selalu tidak bisa ditebak :”)
kenapa suka banget?! 😭😭😭
LikeLike
Usss ko jadi aku yg patah hati?!🥺😫
LikeLike
selalu tidak bisa ditebak :”)
kenapa aku suka banget?! 😭😭😭
LikeLike
endingnya🥺
LikeLike
endingnyaa yaAllah🥺
LikeLike
ga mungkin cuma segini kan usss???:(
LikeLike
Suka banget pausss🥺
LikeLike
Harus dan wajib ada lanjutannya 😭😭
LikeLike
Selalu ngena kalau buat cerita
LikeLike
Paussssss lope lope dehh, i lope u sekebon. Ayo ayoo harus ada kelanjutan nya inii. Ga boleh cuma jadi cerpen atau oneshoot aja
LikeLike
endingnya, alamakkk jrengggg🙂
LikeLike
Plot twist nya luar biasa
LikeLike
tyfjtdhki
LikeLike
AYO AYO LAGIII USS
LikeLike
🤍🤍🤍
LikeLike
Plissss Lanjutkan pauusss aku menantiiii dengan Harap Ending yang sangat waaaaaaah
LikeLike
Ending yang sangat keren aku suka. Yok bisa yok lanjutin ussss🔥🔥
LikeLike
Sedang mengalaminya🙂
LikeLike
Ending yang sangat Keren uss, yok bisa yok lanjut usss😭🔥
LikeLike
dh greget bacanya eh baru sadar penulisnya paus, jd ya mau berharap apasih dari balikan???😌😌😌
LikeLike
yeh kenapesi endingnya asdfghhkll🙂🙃
LikeLike
Endingnya ngga terduga😭
LikeLike
ending nya emang gabisa ditebak yg💔
LikeLike
Aaaaa sayang paus banyak” Hihihi 🙂
LikeLike
Aaahhh keren…. Lanjut us ..
LikeLike
Ayoo lanjut jgn digantung ya,. Suka bgt ceritanya azjzjzjzhdhdhjs😭
LikeLike
Ending yang sesuai dengan paus, nanggung dan nagih mau baca terus
LikeLike
pacarku😔
LikeLike
kerasa bgt us feel nya smpe sini
LikeLike
Serruuuu💖😍🐋
LikeLike
Bagus sekali 🤩
LikeLike
Hihhhh ending nga bgituu😤😤😤
LikeLike
ku awali pagiku dengan kopi sore wkwk
seru. nagih. berasa di dongengin kamu pas aku baca us. terima kasih cerpennya us, aku suka. semoga apa yang ingin kamu sampaikan, tersampaikan dengan baik us. selamat pagi, selamat beraktivitas.
LikeLike
Endingnya emang gabisa dikasi seneng dikit ya uss
LikeLike
Kenapa gitu sihh…. 😭😭
LikeLike
gue ketagihan woi😭
LikeLike
Endingnya paus banget 🙂
LikeLike
Sangattt plot twist ya bund
LikeLike
😦 sedih tp emg life must go on sih
LikeLike
Aigo US neomu chowa
LikeLike
ending yg sangat waahhh
LikeLike
Cerita yang mengalir, seperti waktu yang bergulir.
LikeLike
sangat cocok dibaca dini hari gini, paus, he’s so fckin freaky and i still lv it huuu
LikeLike
Paus dan ending favoritnya
LikeLike
Wajib lanjut kak, ga mau di gantung kaya gini:(
LikeLike
Bahkan soal kekasihnya pun, aku sudah tidak ada masalahnya bila harus mendengarnya. tttttap k
LikeLike
USSS.. PLOT TWIST YG SANGAT TWISTT, LOVV
ga dilanjut gpp, aku suka yg gantung gini jadinya nebak nebak wkkkakwwk
LikeLike
endingnya makin kesana makin kesinj
LikeLike
“gak semua masa diciptakan untuk karakter utama” this is the point.
LikeLike
Usss ayo lanjuut. Aku bacanya sambil bayangin kejadiaannya jadi makin kerasa huhu
LikeLike
ga bisa berword word🫠
LikeLike
Endingnya ☺️
LikeLike
endinggnyaa woaahhh💔🥲 ashdgdysk
buaatt yg banyakk ya pauss lop yuuuu sekebon 💞
LikeLike
pacarku
LikeLike
ending yg sngat keren bagi paus
LikeLike
ayooo lanjutt uss
LikeLike
kalimat akhirnya buat diriku woaahhh andhdsjsk
buaatt yg banyakk ya pauss lop yuuuu sekebon💞💞💞
LikeLike
Emg manteppp bangettt
LikeLike
Bisa-bisanya kalimat terakhir begitu hiks
LikeLike
okkkk🙂🥲
LikeLike
AAAAA PAUSSSSS 😭😭😭
LikeLike
yang bagian pas ngeliat cuaca jadi ke ikut mendung hatinya itu aku banget😭
LikeLike
Plot twistnyaaaa🙂
LikeLike
The ending 🙂
LikeLike
🥲
LikeLike
plz harus ada lanjutannya:(
LikeLike
buattt yg bnyk usss please gush stgh”
LikeLike
“Aksa. Pacarku” and i’m just like, whatttttttt?? Plot twiss dipikiranku….
LikeLike
haha aku juga punya, manusia unik yang terlalu memikat untuk dilewatkan tetapi aku juga tak mau terpenjara atasnya. Omgggg pausss❤️
LikeLike
Keren banget siiii kamu uss,, aku bacanya sampe kebawa perasaan mereka, bener² ngerasain apa yang di rasain Rana di saat ketemu sosok masalalu. Intinya lo keren banget uss, next time bikin lagi yaa cerpen kaya gini, aku suka soalnya hehe😁😅
Love you pauss🐳
LikeLike
SERUUUUUUUU
LikeLike
Paus lanjtin lg dong seru soalnya jadi nagih😆😭
LikeLike
OMGGG😍
LikeLike
Apa ini?? Endingnya ga ketebak sama sekali 😭
LikeLike
WOOOWWWWW
LikeLike
pausss sesalu bisa bikin galau 😦
LikeLike
aku baca tapi juga berasa kayak dengerin suara paus lagi bacain itu crita jd kek nyatu aja gt eh tau tau dah abis aja critanya, kudu wajib ada lanjutannya ya uss mwaa
LikeLike
Alhamdulillah update lagi ya Us😍😍dan ceritamu gak pernah gagal🤍
LikeLike
Cerita singkat, namun sangat melekatt♡
LikeLike
Sakit banget
LikeLike
Lucuuu
LikeLike
Skshsksksk bagussnya, jgn lupa lanjutin US😼
LikeLike
Suka sekali❤️
LikeLike
ini gk boleh gantung gtu ajaaa, ceritaa selanjutnyaaaaaaaaa ntsana harus lanjutin
LikeLike
Aaaahh senyum2 sndiri bacanya 🥰🥰
LikeLike
candu bacanya, mau lagi uss
LikeLike
OMGGG PAUSSSSS
LikeLike
Sadddd
LikeLike
lanjut dong uss
LikeLike
🙂🙂🙂
LikeLiked by 1 person
wajib lanjut pauuss
LikeLike
WAHHHHH CERITA BARUU 😍😍
LikeLike
OOMGG,kenapa?! Aku suka padahal baru pertama kali baca 😍🔥
LikeLike
Plottwist yang sangat menampar,thank you paus!!
LikeLike
:”)
LikeLike
Plot twist abieezz ya usss
Kacauu💔
LikeLike
Selalu suka dgn apapun karya paus, seabstrak itu tapi selalu membekas dihati✨️
LikeLike
USSSS TENGAH MALEM GINI DUH AJDHEISHSJKSNS
LikeLike